Oelamasi-InfoNTT.com,- Pemerintah mengusung tagline “Indonesia Maju” dalam memperingati 75 Tahun Indonesia Merdeka. Pemerintah Kabupaten Kupang juga turut memperingati dengan ikut serta melaksanakan upacara HUT Proklamasi, Senin (17/08/2020)di depan halaman Kantor Bupati Kupang dengan tetap mengikuti protokol kesehatan yang ketat.
Pantauan media ini, turut hadir dalam acara peringatan HUT RI tingkat Kabupaten Kupang, Wakil Bupati Kupang, Anggota DPRD Kabupaten Kupang, Kapolres Kupang, Komandan Kodim 1604 Kupang, Kejari Oelamasi, Komandan Lantamal VII Kupang, Komandan Lanud El Tari Kupang, Komandan Brigif 21/Komodo, Komandan Lanudal Kupang, Komandan Radar 226 Buraen, Sekda Kabupaten Kupang dan pejabat di lingkup Pemkab Kupang.
Bupati Kupang, Drs. Korinus Masneno dalam pidatonya mengatakan, daerah yang luar biasa bukan karena letaknya yang sangat strategis, luas wilayahnya, kekayaan alam yang melimpah, tapi Kabupaten Kupang luar biasa karena masyarakat sudah teruji oleh sejarah, yang mana bisa tetap kokoh bersatu menghadapi berbagai masalah maupun musibah.
Menurut Korinus, pada awal tahun 2020 ini, masyarakat Kabupaten Kupang diterpa dengan berbagai masalah, seperti mengalami cuaca ekstrim dengan intensitas curah hujan yang lebat disertai petir, sehingga banyak rumah warga yang rusak. Selanjutnya badai kekeringan melanda dan sebagian petani mengalami gagal tanam serta petani lainnya mengalami gagal panen.
“Pada bulan februari kita terpa dengan Virus African Swine Fever (Asf) yang mengakibatkan banyak babi peliharaan mati secara tiba-tiba. Belum selesai dengan musibah wabah (ASF), sejak bulan Maret kita lagi-lagi didera dengan Pendemi Covid-19 yang menyerang penjuru dunia,” ujar Bupati.
Sebagai upaya penanganan berbagai masalah yang dialami masyarakat, Pemkab Kupang terus digelorakan semangat perjuangan tuntaskan masalah dengan anggaran belanja daerah dilakukan refocusing sebesar 35 persen. Hal ini dilakukan agar sendi-sendi ekonomi masyarakat tetap kokoh saat pendemi covid-19.
“Saat ini kita harus membangun fondasi kultural yang kuat, bersatu berdiri gagah menghadapi musibah tantangan dunia yang semakin kompleks dan ekstrim, yang mana situasi berubah dengan sangat cepat, hanya daerah yang cepatlah bergerak yang akan mampu untuk memenangi persaingan nasional maupun global,” ungkap Korinus.
Bagi Bupati Kupang ini, konsep cermat, gerak cepat, langkah tepat sudah dikonkritkan dalam satu gerakan yaitu gerakan “Revolusi 5P”, yakni gerakan membangun masyarakat untuk terus membangun ekonomi dan seluruh infrastrukturnya.
“Saya bersama Wakil Bupati Kupang telah meletakkan fondasi pembangunan daerah yang kokoh yakni melalui transformasi fundamental pembangunan serta meletakkan kembali paradigma ekonomi kerakyatan kita dengan terus mendorong percepatan pembangunan, baik itu pembangunan infrastruktur fisik, mempercepat pembangunan sumber daya manusia, serta meningkatkan daya saing untuk mengejar ketertinggalan dengan daerah lain. Kita bergerak lebih maju lagi, lebih fokus pada kebijakan pemerataan ekonomi yang berkeadilan melalui Revolusi 5P,” jelas Korinus Masneno.
Laporan: Jimi Kapitan