Yoyarib Mau, Politisi Muda Nasdem yang Siap Mengapdi Bagi Rakyat Kabupaten Kupang

Yoyarib Mau
Yoyarib Mau

Kupang-InfoNTT.com,- Saat ini, politisi dalam arus politik utama di tanah air sedang berwajah buruk. Terbukti dalam survey dan juga reales beberapa sumber, bahwa DPR yang isinya para politisi itu divonis sebagai lembaga negara terkorup. Artinya, mereka itu tidak bisa menempatkan diri sebagai fasilitator dan penghubung antara kepentingan publik dan dinamika politik dalam arus politik utama itu. Mereka tidak menyatu dengan gerakan sosial warga negara yang begitu beragam, tetapi justru yang tampak, mereka sendiri berlawanan dengan aspirasi rakyatnya.

Kondisi seperti ini, dengan sendirinya sangat membutuhkan politisi yang tidak hanya mampu mengubah wajah buruk politik tanah air, melainkan mengubah wajah bangsanya. Politisi harus selalu berpikir dan memikirkan bangsanya dan rakyatnya, politisi yang kreatif, cerdik dan cerdas melihat kesempatan dan peluang bagi kesejahteraan rakyatnya.

Bacaan Lainnya

Yoyarib Mau, satu politisi muda Partai Nasdem yang juga calon anggota DPRD Kabupaten Kupang yang bertarung lewat Daerah Pemilihan I, dalam diskusinya bersama media ini mengatakan,konflik sosial para politisi di atas, maka sangat pentingnya mengembalikan politik sebagai alat perjuangan yang secara langsung bersentuhan dengan rakyat, yaitu politik yang bermakna sebagai sarana bagi terciptanya keadilan, dan kesejahteraan melalui kebijakan-kebijakan prorakyat, dan juga yang hadir dalam sendi kehidupan berbangsa dan bernegara yang selalu berupa solusi-solusi.

Yoyarib juga memastikan bahwa dirinya terjun ke dunia politik bukan sekedar hanya untuk meraih kekuasaan, namun tujuannya mengoperasikan kekuasaan secara adil dan manusiawi. Di mana politisi muda harus merasa, bahwa dirinya hanya instrumen kecil, dan abdi bagi seluruh rakyat, atau warga masyarakat. Karena sebagai politisi, setiap saat, hanya mengabdi dan terus mengabdi bagi kepentingan besar, yang jelas lebih besar dan lebih mulia dibanding kepentingan pribadi, kelompok dan kepentingan partai.

Dirinya menegaskan, politisi muda tidak boleh gampang tergoda melakukan korupsi. Yang seharusnya dilakukan oleh poitisi muda adalah bangkit dan merebut posisi sentralnya yang paling hakiki, yakni membela rakyat kecil. Di mana membela rakyat kecil, tak bisa lain, anak muda harus harus berpolitik secara aktif, berintegritas, dan amanah.

Laporan: Chris Bani

Pos terkait