TNI Turut Serta Bersama Warga Memperbaiki Jembatan yang Putus di Kabupaten TTS

Soe-InfoNTT.com,- Jembatan satu-satunya yang menjadi akses penghubung menuju wilayah Amanuban Timur putus akibat dari hujan deras, Senin (18 /2/ 2019 ) tepatnya 03.40 wita. Pelintasan sungai yang dikenal dengan nama jembatan Noebunu ini kembali longsor akibat dari curah hujan yg cukup tinggi dari malam hingga pagi hari.

Bacaan Lainnya

Akibatnya, Jembatan Noebunu tidak bisa lagi dilalui kendaraan baik itu roda empat dan roda dua. Jembatan yang sudah berumur tua ini pernah dilakukan perbaikan oleh dinas PUPR pada awal bulan Januari 2019 lalu, namun kurang maksimal karena pondasi yg ada sudah tidak kuat lagi, sehingga di saat curah hujan deras seperti saat ini memudahkan terjadinya erosi.

Putusnya jembatan ini membuat perekonomian cukup terganggu karena kendaraan tidak bisa mengangkut barang kebutuhan masyarakat. Aktivitas masyarakat juga lumpuh karena akses jalan utama sudah tidak berfungsi secara baik.

Babinsa Amanuban Timur Serda Yahuda Nubatonis saat dimintai keterangan di lokasi kejadian menjelaskan bahwa dirinya bersama masyarakat setempat, dibantu anggota Koramil 1621- 02/Aban Tengah bahu- membahu menutup badan jalan darurat agar bisa dilalui kendaraan roda empat.

“Babinsa sudah berkoordinasi serta menghubungi dinas PUPR untuk memperbaiki jembatan ini karena jembatan ini sangat diperlukan, sehingga perlu penanganan cepat agar arus transportasi dapat lancar kembali,”ungkapnya.

Sedangkan Danramil 1621-02/Aban Tengah Kapten Inf. Jemi Nelwan menjelaskan!sesuai petunjuk Dandim agar bisa membantu penanganan masalah jembatan ini secepatnya dengan mengisi karung darurat sehingga jembatan bisa dilalui kendaraan sambil menunggu alat berat dari Pemerintah Daerah Timor Tengah Selatan. (Tim)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *