Belu-InfoNTT.com-, Satuan Linmas merupakan warga masyarakat yang disiapkan dan dibekali pengetahuan serta keterampilan untuk melaksanakan kegiatan memelihara keamanan, ketentraman, ketertiban masyarakat dan penanganan bencana. Istilah Linmas yang merupakan singkatan dari perlindungan masyarakat telah mengalami distorsi sehingga terjebak dalam anggapan umum yang hanya mengaitkan dengan sebuah fungsi, lebih dikenal dengan sebutan pertahanan sipil.
Bertempat di Aula kecamatan Lasiolat, tepatnya dusun Lahurus, desa Fatulotu, kecamatan Lasiolat, kabupaten Belu, Sertu Yusuf A dan Kopda Arif, anggota Satgas Pamtas RI-RDTL Yonif R 408/SBH Pos Mahen melaksanakan pembekalan kepada anggota Linmas Se-Kecamatan Lasiolat. Jumlah peserta yang mengikuti sekitar 52 orang.
Pembekalan Linmas se-Kecamatan Lasiolat ini diisi dengan materi latihan baris berbaris dan bela negara. Sertu Yusuf menyampaikan pembekalan ini bertujuan agar para anggota linmas mempunyai kepercayaan diri dan rasa tanggung jawab.
Manfaat yang di dapat dari pembekalan baris berbaris antara lain melatih konsentrasi, solidaritas, disiplin, tanggungjawab, serta melatih kekompakkan dalam sebuah tim.
Sertu Yusuf, Komandan Pos Mahen menyampaikan, dalam melaksanakan tugasnya Satgas Pamtas Yonif Raider 408/SBH Pos Mahen selalu berkoordinasi dengan aparat terkait didesa maupun dikelurahan seperti tokoh masyarakat, tokoh agama, tokoh pemuda, termasuk Linmas di daerah binaan supaya setiap kegiatan yang dilaksanakan dapat berjalan lancar.
Stanis Lelo salah satu anggota linmas mengatakan pembekalan tersebut sangat berguna dalam menjalankan tugas. “Saya merasa senang telah diberi pembekalan materi baris berbaris yang dilatihkan bapak TNI pos Mahen. Kami juga dibekali materi belanegara yang nantinya sangat bermanfaat bagi kami dalam menjalankan tugas,” Pungkasnya. (*Tim)
