Perjalanan Panjang Politik Kecamatan Taebenu

Dominggus Atimeta

Kupang-InfoNTT.com,- Mendekatkan pelayanan kepada masyarakat, Pemerintah Kabupaten Kupang memutuskan untuk memekarkan Kecamatan Kupang Tengah yang beribukota di Tarus serta terbentuklah Kecamatan Taebenu dengan dihuni 8 Desa, yaitu desa Baumata, desa Baumata Timur, desa Baumata Barat, desa Baumata Utara, desa Kuaklalo, desa Oeltua, desa Bokong  dan desa Oeletsala.

Kecamatan Taebenu sendiri terpisah dari Kecamatan Kupang Tengah sejak Tahun 2014 dengan kota kecamatan di Manuat tepatnya di desa Baumata Timur.

Bacaan Lainnya

Kekayaan Alam yang sangat terkenal salah satunya adalah Batu Hitam yang pada akhirnya terkenal dengan nama Batu Mangan terbaik di dunia beberapa waktu lalu. Dengan adanya batu mangan tersebut perubahan hidup masyarakat secara ekonomi langsung berdampak positif yaitu pola hidup bahagia dari pendapatan ekonomi meningkat.

Pembangunan dalam kecamatan Taebenu di segala aspek telah terbukti mendekatkan pelayanan kepada masyarakat khususnya dalam bidang kesehatan, pendidikan serta politik.

Kemajuan pembangunan di wilayah ini kepada masyarakat di kecamatan Taebenu sangat baik, seperti pabrik air minum Viquam, Aquamor, Kolam Renang Baumata, ada juga pengolahan batu pasir oleh PT Alam Indah, serta saat ini pembangunan bendungan besar di kali Tefmo dengan nama Bendungan TEFMO – MANIKIN. Selain itu, ada juga jembatan yang menghubungkan pelayanan antara desa Baumata Timur dan desa Bokong dengan nama jembatan Sanenu di kali Tefmo.

Kemajuan di bidang pendidikan di Kecamatan Taebenu, ada pendidikan usia dini di 8 Desa, ada pendidikan Sekolah Dasar sebanyak 15 Sekolah dasar, SMP sebanyak 5. Dari 5 SMP terbagi atas 3 SATAP dan 2 SMP REGULER. Terakhir Sekolah Tingkat Atas, yaitu SMA 1 Taebenu di Baumata dan SMA 2 Taebenu di Sanenu.

Khususnya Desa Bokong sendiri terdapat 4 Sekolah Dasar yaitu Sekolah Dasar Inpres Sanenu di Sanenu, Sekolah Dasar Inpres Puan di Puan, SD GMIT Bokong di Bokong dan Sekolah Dasar Negeri di KuanNunu.

Kemajuan di bidang Politik sejak tahun 2004 sampai 2014 ada seorang warga Taebenu di Baumata yang duduk sebagai Anggota legislatif selama 2 periode, yaitu Piter Humau (almarhum). Demi sebuah perubahan yang lebih baik di pembangunan Kecamatan Taebenu, maka pada pencalonan legislatif Tahun pemilihan 2019 – 2024 dari 8 pemerintahan desa di Kecamatan Taebenu lalu mencalonkan Putra Putri yang dianggap bisa bersuara di gedung kerucut Oelamasi.

Pemilihan umum 17 April 2019 pun selesai, dan putra Taebenu Dominggus Atimeta resmi ditetapkan sebagai anggota DPRD Kabupaten Kupang periode 2019-2024 dengan surat keputusan KPU kabupaten kupang pada tanggal 22 juli 2019 ,dengan SK NO 127 / HK .03.1 / Kpts / 5301 / KPU- KAB / VII / 2019.

Dominggus  Rakyat Atimeta selanjutnya akan berjuang sebagai wakil rakyat mewakili aspirasi masyarakat Kecamatan Taebenu untuk bersuara dan berjuang demi kemajuan Taebenu lebih baik ke depannya.

Belajar untuk berpolitik, di kecamatan Taebenu sangat berbeda dan unik kerena adat dan budaya diutamakan serta didahulukan. Mari kita satukan tekat dan mendukung semua Anggota Dewan yang terhormat dari Dapil satu Kabupaten Kupang agar pembangunan di 4 kecamatan khususnya Kecamatan Taebenu akan lebih terasa manfaatnya.

Penulis: Yakob Bani

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *