Kupang-InfoNTT.com,- Ketua PDD 1 Golkar NTT, Melkiades Laka Lela memberikan penjelasan terkait pemberhentian sementara ketua Golkar Sumba Timur, Gidion Mbilijora, Jumat (11/01/2019) di kediamannya.
Menurut Melki, Pemberhentian bupati Sumba Timur dari posisinya sebagai ketua Golkar Sumba Timur murni karena persoalan Organisasi dan bukan karena ada masalah pribadi.
Ia mengatakan pemberhentian itu berdasarkan peraturan organisasi Golkar nomor 15 tentang pelanggaran disiplin organisasi.
“Itu kami lakukan sesuai peraturan organisis Golkar nomor 15 tentang pelanggaran disiplin organisasi,” kata Melki saat menggelar jumpa Pers di kediamannya, di kelurahan Oeba, Kota Kupang, jumad (11/1).
Turut mendampingan Melki saat itu adalah salah satu senior Golkar NTT, Frans Sarong, juru bicara satgas trafficking partai Golkar, Helmin Doki, wakil bidang organisasi, Lorens Leba Tukan dan anggota Golkar NTT lainnya.
Melki juga mengatakan kasus ditubuh partai Golkar Sumba Timur menjadi bahan pembelajaran terhadap siapa saja terkait prinsip dan disiplin organisasi.
Karena itu bagi setiap pengurus partai Golkar Melki mengingatkan untuk selelu mentaati segala peraturan keputusan bersama yang disepakati dalam partai Golkar.
“Bagi saya yang terpenting itu adalah disiplin dan prinsip partai harus ditegakan. Itu yang harus saja jaga,” kata Melki.
Namun begitu, ia tetap mengharapkan Gideon dapat kembali mendapatkan posisinya sebagai ketua DPD 2 Sumtim.
Dalam aturan partai Golkar diberikan waktu hingga 30 hari setelah SK pemberhentian keluar sampai pada yang bersangkutan memberi klarifikasi atau membuktikan untuk kembali tunduk pada aturan dan prinsip organisai yang ada.
“Diberi waktu 30 hari. Bisa saja pa Gideon tetap menjabat atau ada ketua baru,” katanya lagi.
Sementara itu, untuk pelaksana tugas (plt) ketua Sumtim, Libby Sinlaloe bersama senior DPD 1 Golkar NTT dijadwalkan akan turun ke Sumba Timur, sabtu esok (12/1).
“Besok plt bersama tim turun ke Sumba melakukan konsolidasi,” tutup Laka Lena.
Untuk diketahui Bupati Sumba Timur, Gideon Mbilijora yang sebelumnya menjabat ketua Golkar Sumtim telah diberhetikan oleh DPD Golkar NTT dengam SK nomor: SKEP 50/DPD/GOLKAR/NTT/I/2019, tertanggal 7 Januari 2019 yang ditandatangani langsung Ketua dan Sekretaris DPD Partai Golkar provinsi NT, Melkiades Laka Lena
Alasan pencopotan Gideon adalah karena pimpinan partai ini dinilai tidak bekerja optimal melaksanakan konsolodasi organisasi sampai tingkat basis dalam rangka pemenangan Pileg Pilpres April 2019 mendatang.
Mereka juga dinilai tidak aktif dalam mengikuti berbagai kegiatan organisasi di tingkat provinsi serta ketidakaktifan dalam menyelesaikan konsolidasi sampai tingkat desa/kelurahan sampai target waktu yang disepakati.
Laporan: Tim