Soe-InfoNTT.com,- Komisi III DPRD Kabupaten TTS turun melihat secara langsung kondisi dari Jembatan Noebunu di Desa Oeekam, Kecamatan Amanuban Timur, Senin (21/1/2019) siang. Kondisi hujan yang mengguyur TTS sejak pagi hari tidak membuat wakil rakyat putus asa.
Ketua Komisi III DPRD TTS, David Imanuel Boimau yang diwawancarai (21/1) malam mengatakan, hasil pantauan bahwa ancaman putusnya Jembatan Noebunu di Desa Oe Ekam sangat serius dan harus ditindaklanjuti paling lambat besok (22/1/2019) pagi. Jika dibiarkan maka kerugian yang ditimbulkan nilainya bisa mencapai ratusan sampai miliaran rupiah yang harus dikeluarkan Pemda TTS.
“Tadi Komisi III dengan dinas PUPR, BNPBD TTS dan masyarakat pengguna jalan telah sepakat agar arus lalu lintas pengguna jalan khususnya kendaraan roda 4 ke atas ditutup total untuk melewati jalur tersebut kecuali kendaraan roda 2 tetapi itu pun dibatasi,”ungkapnya.
Politisi Hanura ini juga menambahkan bahwa hasil koordinasi dengan PLH Bupati dan Bupati Terpilih, paling lambat besok pagi dinas teknis akan segera melakukan penanganan. “Kita pun berharap tindakan nyata dari pemda sudah harus dilakukan supaya ada penghematan biaya dan tidak akan menghambat perekonomian dari beberapa desa yang menggunakan jalan tersebut,”jelasnya.
Laporan: Noeldy Sandi Lette
