Berkunjung ke Kupang, Ahok Berpesan Tidak Ada Perbudakan Rakyat Kecil

Basuki Tjahaja Purnama ketika memberikan pidato di Halaman Sekretariat PDI Perjuangan NTT

Kupang-InfoNTT.com,- Mantan Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok berkunjung ke Nusa Tenggara Timur khususnya di Kota Kupang, Selasa (13/8/2019). Dalam kunjungan ini, Ahok berkesempatan memberikan pidato di DPD PDIP NTT.

Dalam pidatonya, politisi PDIP ini menjelaskan tujuan dirinya datang ke NTT, salah satunya yakni, sebagai kader partai, Ia ingin menyampaikan visi dan misi seorang pejabat yang sebenarnya.

Bacaan Lainnya

“Menjadi seorang pejabat pemerintah, bukan sekedar melakukan sumpah lalu mengingkari, pejabat itu harus punya belas kasihan, empati, murah hati, baik hati, kerendahan hati dan sabar. Harapan saya PDI-P perjuangan punya pemimpin-pemimpin yang memiliki karakter itu,”ungkapnya.

Jadi pemimpin harus menghargai rakyat karena jabatan rakyat diatas dari seorang pemimpin, dan tanpa rakyat tidak ada pemimpin. Di mana hal utama yang harus diperjuangkan partai PDI-P yakni harus bisa mempersiapkan ekonomi yang lebih pada tahun 2024 dan melahirkan pengusaha-pengusaha mudah yang mau bersaing dengan negara-negara kaya lainnya.

“PDI-P tidak mau yang namanya perbudakan dan kuli-kuli yang masih terlihat pada rakyat-rakyat kecil, ini adalah tugas dari kader PDI-P perjuangan. Bagaimana dengan hikmat dan kepintarannya mengadministrasi keadilan sosial,”tegasnya.

Laporan: Lion Missa

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *