Persoalan Listrik di Camplong II, PLN Minta Masyarakat Bersabar

Gede Ambara Nata
Gede Ambara Nata

Oelamasi-infontt.com,- PLN perwakilan Ranting Oesao meminta masyarakat Desa Camplong II khususnya Dusun 2 dan Dusun 3 agar bersabar terkait persoalan listrik, karena saat ini PLN lagi focus di wilayah Amfoang.

Hal ini disampaikan Gede Ambara Natha Supervisor Pelayanan Pelanggan Unit Layanan Pelanggan Oesao ketika diwawancarai media ini, Kamis (04/10/2018) di ruang kerjanya.

Bacaan Lainnya

Menurut Ambara, soal keluhan masyarakat terkait dengan listrik yang sekian lama masih belum tersentuh sama sekali, diminta untuk bersabar.

“Memang betul kami sudah terima proposal dari masyarakat Desa Camplong II. Pihak PLN pun sudah mengirim tim survei ke lokasi Desa Camplong II, tinggal menunggu hasil dari PLN area Kupang”, ujar Gede

Lanjut Gede, PLN Ranting Oesao sifatnya hanya mengontrol, survei dan meningkatkan jaringan PLN yang sudah ada. Sedangkan untuk pembukaan jaringan baru atau perluasan jaringan seperti di Desa Camplong II, Unit atau Ranting menunggu jadwal dari PLN Area Kupang.

“Lambat atau cepat masyarakat Desa Camplong II seluruhnya akan menikmati listrik. Proposal yang sudah masuk pastinya diproses oleh kantor area cabang Kupang dan akan dijadwalkan,”jelasnya.

Gede menambahkan, tentu dalam hal ini akan diprioritaskan dalam pelayanan, yang paling urgen atau dilihat dari kondisi lokasinya. Seperti Sekarang ini lagi focus mempercepat pembukaan jaringan baru di seluruh wilayah Amfoang, karena ketika musim hujan masyarakat sulit untuk melakukan aktifitas, bahkan material yang ada juga bisa terseret banjir.

Adapun harapan Gede kepada masyarakat Desa Camplong II agar bisa bersabar. Dengan kerjasama yang baik ini, kedepan dapat bekerja sama dalam proses pemasangan jaringan listrik.

“Harapan saya agar masyarakat Desa Camplong II khususnya Dusun 2 dan Dusun 3 bersabar, karena saat ini lagi di proses dan saya meminta dukungan dan kerjasamanya,”ungkapnya.

Gede juga meminta jika nanti proposalnya sudah terjawab, maka masyarakat harus bisa menerima jika ada petugas dari pihak manapun yang turun untuk pembebasan lahan jalur jaringan listrik.

“Jangan dipersulit dengan keadaan di lokasi, ketika ada persoalan maka pastinya akan sangat mempengaruhi kegiatan itu sendiri”, pungkas Gede.

Laporan: Rocky dan Ayub

Pos terkait