Sebenarnya, Indonesia dengan gugusan pulau-pulau yang indah mempunyai destinasi wisata yang berpotensi menjadi Bali baru. Dari banyaknya destinasi yang indah, Provinsi Nusa Tenggara Timur layak menjadi the next Bali atau Bali Baru.
Coba kita lihat pariwisata di NTT, tentunya tak kalah menawan dengan Bali. Pertama, NTT memiliki Mbaru Niang, rumah adat unik yang hanya ada di Dusun Wae Rebo.
Mbaru Niang terdiri dari 5 lantai dengan tinggi rumah mencapai 15 meter. Yang membuat rumah adat ini sangat unik karena keberadaannya yang hanya tinggal beberapa rumah saja.
Maka dari itu, UNESCO telah menetapkan Mbaru Niang sebagai bagian dari warisan budaya dunia. Rumah Adat Mbaru Niang merupakan rumah tradisional salah satu suku Manggarai yang mempunyai bentuk seperti topi kerucut yang hanya dapat kita temui di desa Wea Rebu, pulau Flores Nusa Tenggara Timur.
Kedua, apabila Bali terkenal dengan Tari Kecaknya, NTT juga punya tarian namanya Tari Kataga. Tarian yang dipentaskan oleh beberapa pria lengkap dengan kostum khas peperangan ini akan memperagakan gerakan perang.
Tari Kataga berasal pulau Sumba, dimana tarian ini ditampilkan warga untuk menyambut tamu atau acara budaya.
Ketiga, selain itu NTT juga punya pantai-pantai dengan kecantikan paripurna, salah satunya yakni Pink Beach (Pantai Pink) yang terletak di Kawasan Taman Nasional Komodo.
[insert page=’adsbygoogle-window-adsbygoogle-push-google_ad_client-ca-pub-6207344624697995-enable_page_level_ads-true-2′ display=’content’]
Jika kebanyakan pantai yang kamu temui di pulau Jawa berwarna putih, coklat, atau hitam, maka warna pasir di Pantai Tangsi ini memiliki warna pink, Keren bukan?
Warna pink pada pasir pantai disebabkan karena pasir pantai telah tercampur dengan cangkang karang, Amuba Mikroskopis dengan cangkang tubuh berwarna merah, dan juga kalsium karbonat dari biota laut.
Yang keempat, kerennya lagi ketika berwisata ke bumi Flobamora tak lengkap jika tidak bisa melihat danau tiga warna di Flores. Pastinya pembaca tidak asing dengan Danau Kelimutu yang pernah ada di gambar mata uang kita kan?
Danau Kelimutu mempunyai 3 warna yaitu merah, biru, dan putih. Namun, seiring berjalannya waktu, warna danau berubah-ubah dan itu akan kamu buktikan jika berkunjung ke objek wisata Danau Kelimutu.
Mitosnya, danau yang berwarna biru merupakan tempat berkumpulnya arwah anak muda yang meninggal. Danau yang berwarna merah adalah tempat bersemayamnya arwah orang-orang yang melakukan kejahatan. Sedangkan pada danau yang berwarna putih merupakan tempat singgah arwah orang tua.
Yang kelima, yang paling membanggakan adalah Pulau Komodo di NTT sudah diakui UNESCO sebagai situs warisan dunia.
Tahukah kamu, meski Komodo banyak ditemukan di Pulau Komodo, Indonesia, ternyata hewan melata ini berasal dari Queensland Australia.
Setelah dilakukan penelitian, fosil yang ditemukan di Queensland menunjukan bahwa komodo berasal dari Australia empat juta tahun yang lalu dan bertahan kira-kira hingga 300.000 tahun lalu. Wow!!!
Keenam, banyak spot diving menakjubkan yang bisa didapatkan di NTT, khususnya di Pulau Komodo. Jika penasaran, kamu bisa melihat terlebih dahulu videonya di youtube juga, supaya kamu tahu betapa indahnya pemandangan bawah laut Pulau Komodo.
Ketuju, Bali punya makanan khas Lawar Kuwir, NTT juga punya makanan khas yang pastinya tidak kalah enak, namanya jagung katemak
Jagung Katemak adalah makanan penutup yang terbuat dari jagung, kacang hijau, dan labu (bisa dicampur dengan sayur apapun tergantung yang masak). Setelah dipadukan dengan beberapa bumbu tradisional yang cenderung asin, hidangan ini sangat enak disantap saat masih hangat. Jika ke NTT khususnya Di Pulau Timor kamu harus mencoba makanan Jagung Katemak ini.
Kedelapan, untuk masalah hiburan malam, Party di bar-bar Labuan Bajo tidak kalah seru juga. Jika Bali punya banyak club-club malam dan NTB memiliki Gili Trawangan, maka di NTT punya Labuan Bajo.
Labuan Bajo dikenal sebagai kota kecil tempat berkumpulnya para backpacker dari berbagai negara dunia. Disanalah para wisatawan menghabiskan malam-malam untuk nongkrong di bar atau party. Paradise Bar salah satu bar yang paling seru untuk menikmati kehidupan malam Labuan Bajo.
Kesembilan, akses transportasi menuju NTT pun mudah, walaupun bandara-bandara di NTT terbilang kecil, tapi sangat membantu wisatawan untuk keluar masuk pulau.
Total ada 14 bandar udara di Nusa Tenggara Timur, 1 bandara internasional dan 13 bandara domestik, yang siap mengantarkan wisatawan keluar masuk pulau. Ini menjadi nilai plus mengapa NTT layak menjadi destinasi wisata yang menarik yang sudah sepantutnya diapresiasi.
Dan yang terakhir, masyarakat NTT hidup akur berdampingan meski berbeda-beda suku, ras maupun agama.
Sebagai contoh, dilansir dari BBC, atas inisiatif warga yang beragama islam bernama Ismail, sebuah gereja dibangun di Alor. Nama Ismail pun digunakan sebagai nama gereja tersebut.
Nah, sekarang pasti pembaca khususnya di luar NTT penasaran dengan keindahan alam NTT bisa berkunjung dan menikmatinya.
Masih banyak kejutan di NTT jika anda berkunjung. Sudah saatnya kita mencintai alam di negri kita sendiri. (Tim)