Kupang-infontt.com,- Pemekaran wilayah bertujuan mendekatkan dan pemerataan pelayanan pemerintah bagi masyarakat. Persiapan wilayah yang akan dimekarkan tentunya menjadi faktor pendukung terlaksananya pemekaran, salah satu syarat yaitu penetapan nama desa yang akan dimekarkan.
Pada musyawarah penetapan nama Desa yang dibahas barsama para aparat Desa, tokoh di desa dan masyarakat Dusun 3, Dusun 4 serta Dusun 5 di Sumlili. Hal ini sebagai upaya bagi wilayah tersebut yang siap dimekarkan.
“Sudah ada penetapan nama yakni “Batulili” adalah nama yang mewakili tiga dusun yang siap dimekarkan sebagai desa baru di kecamatan Kupang Barat,”kata Kepala Desa Sumlili, Moses Seprianus Tomasui kepada infontt.com, Senin (18/6/18).
Dalam rapat penutupan pembahasan penetapan nama desa yang akan lahir tersebut, Moses Tomasui menyampaikan kesan dan pesannya dihadapan kolega pemerintahan desa dan masyarakat.
“Alamanda, Kenapa harus Alamanda? Alamanda itu kepanjangan dari kalimat Aku Lama Menanti Anda. Saya berpikir tentang kata tersebut karena itu yang kita rasakan selama ini dan akhirnya kita dapat menuju pada verifikasi tingkat kabupaten untuk pemekaran tiga dusun menjadi Desa,”ujarnya.
Moses juga menegaskan bagi setiap dusun untuk dapat menyampaikan kepada masyarakat yang tidak mengikuti pertemuan bahwa nama desa yang akan mekar ini sudah disepakati adalah Batulili.
Ia pun bangga karena nama Batulili ini adalah perwakilan dari tiga dusun, yakni Dusun Batulesa, Dusun Batuliti, dan Dusun Sumlili. Oleh karena itu, hal ini perlu dibanggakan karena sebagai wujud pemersatu masyarakat di Kabupaten Kupang terkhususnya Desa Sumlili.
“Kalau desa ini sudah mekar, ingat jangan ribut, jangan ada pertentangan dalam masyarakat selama masa persiapan dan harus tetap damai dan bersatu. Buat anak-anak muda di Dusun Batulesa, Batuliti dan Sumlili rajin sekolah untuk mencapai pendidikan yang tinggi, karena kedepan kalian yang akan memimpin negeri ini, Alamanda Desa Batulili,” pesan Moses diakhir pertemuan tersebut.
Laporan: Rocky Tlonaen