Camplong – infontt.com. Dalam rangka merayakan Bulan Lingkungan Hidup GMIT, Pendeta Mesry Modok, S.Th, Ketua Majelis Jemaat Sion Camplong, Klasis Fatuleu Barat, Kecamatan Fatuleu, Kabupaten Kupang, bersama ratusan jemaatnya, pada sore tadi (Sabtu, 25/11/2017) terjun langsung ke jalan untuk melakukan aksi mengumpulkan sampah-sampah yang berserakkan di tepi kiri dan kanan jalan (jalan timor raya)
Ditemui usai kegiatan ini, Pendeta Mesry mengatakan kalau aksi yang dilakukan ini merupakan salah satu dari beberapa aksi yang diselenggarakan dalam rangka Bulan Lingkungan hidup di Jemaat Sion Camplong.
“selain dari pada pemberitaan (di mimbar), kita lakukan aksi membersihkan sampah-sampah di jalan, dan tanam anakan pohon, dengan tujuan kalau dapat kita kembalikan Hutan Camplong seperti dulu” katanya.
Lebih lanjut, Pendeta yang pernah bertugas di Pulau Rote ini, menguraikan jenis-jenis kegiatan yang telah dilaksanakan selama bulan lingkungan hidup ini (bulan Nopember).
“sebenarnya kegiatan ini (mengumpulkan sampah) adalah yang kedua kali. Kali lalu kita sudah pernah kumpulkan sampah mulai dari Hutan Camplong, sampai lokasi Gereja (Gereja Sion), kegiatan kali ini lebih besar skalanya, dalam aksi nyata ini, ada drum band, dan ada juga ajakan berupa orasi kepada masyarakat agar tidak membuang sampah sembarangan, khususnya masyarakat pengguna jalan” urainya
Dengan kegiatan mengumpulkan sampah ini, Pendeta Mesry berharap kiranya masyarakat tidak sembarang membuang sampah.
“kita lihat di sepanjang jalan itu sampahnya banyak sekali, dan sore ini setelah kita kumpulkan, sudah bersih, harapannya semoga aksi ini bisa membuat para pengguna jalan untuk tidak sembarang membuang sampah”
Untuk kegiatan penanaman pohon, menurut Pendet Mesry, Anakan Pohon akan dibagikan hari itu juga kepada setiap keluarga untuk ditanami.
“rencana awal, kita akan bagikan dua anakan kepada setiap keluarga untuk ditanam, akan tetapi karena bibit yang kita dapat tidak mencukupi. Hari ini juga kita akan serahkan anakan pohon secara simbolis untuk segera ditanam” tandasnya.
Untuk diketahui, kegiatan mengumpulkan sampah ini dilaksanakan di Sepanjang jalan Timor Raya. Jemaat yang terdiri dari anak-anak, remaja, orang muda dan orang dewasa bersama Pendeta melakukan jalan santai sepanjang kurang lebih 4 kilo meter ( Dari Pasar Lili sampai Gereja Sion Camplong) sambil mengumpulkan sampah yang bertebaran ke dalam kantong kresek yang disiapkan. Sampah yang dipungut itu dikumpulkan di lokasi gereja untuk selanjutnya di buang pada tempat yang tepat.
