Fatukopa. Infontt.com. Persoalan pelayanan masyakarat secara khusus pada bidang kesehatan di pelosok negeri ini masih cukup memilukan. Seperti yang terjadi di Desa Fatukopa Kec. Fatukopa, Kab. TTS. Poliklinik Desa di desa tersebut sudah tidak beroperasi lagi, sementara akses masyarakat menuju puskesmas untuk memperoleh pelayanan kesehatan di kecamatan cukup jauh.
Kepala Desa Fatukopa, Osias Nubatonis, ketika dikonfirmasi via telepon selular, kepada infontt.com, mengisahkan suka duka pelayanan kesehatan di desanya.
“kami di desa memang ada polindes, tetapi tidak ada tenaga kesehatan yang menempatinya. sehingga untuk pelayanan kesehatan kita harus ke puskesmas di kecamatan”
“jarak kita ke puskesmas di kecamatan juga lumayan jauh,kurang lebih 15 Km dan hanya bisa pakai ojek atau motor sendiri. Memang kita lebih dekat kalau ke puskesmas oeekam (kecamatan tetangga) tetapi di Oeekam, kita tidak dilayani alasannya kita sudah punya puskesmas sendiri” jelas Osias
“ini bukan saya mempersalahkan tenaga medis, tetapi memang ini keadaan kami, sekali lagi saya tidak mempersalahan para tenaga kesehatan, ini kita punya persoalan semua, kami masyarakat desa Fatukopa sangat mengharapkan agar pelayanan di desa kami segera ditingkatkan” harap Osias
Terkait foto keadaan pasien dirujuk menggunakan gerobak, yang diunggah ke media sosial oleh seorang netizen, Osias belum tahu soal hal itu.
“saya sendiri belum tau, cek baik-baik, jangan sampai bukan dari Desa Fatukopa, mungkin dari desa lain yang ada di Kec. Fatukopa. tetapi segera saya bersama perangkat saya untuk melakukan pengecekan ke setiap dusun” jelasnya.
untuk diketahui, bebearapa jam yang lalu, beredar foto di media sosial, yang memperlihatkan seorang pasien yang dirujuk ke rumah sakit dengan menggunakan gerobak dorong yang disulap meyerupai tandu dorong. Foto tersebut diunggah oleh akun Facebook atas nama Yuan Taneo dan hingga berita ini diturunkan, belum ada respon dari si pemilik akun terkait lokasi kejadian di foto tersebut. (dn)